Dilarang keras copy paste tanpa se izin penulis
Penulis
Tolak imam
Seluas pantai lombang yang terbentang puji tuhan tercipta insan yang mengagumkan walau aku terlanjur melepasmu namun aku masih ragu mengisi hatiku dengan penghuni yang baru
Ek...! Pernah kau ukir bahagia dalam ruang kalbu
Aku merindukanmu walau aku tau itu akan menyayat luka di hatiku, maaf aku mematahkan kesepakatan yang hingga saat ini menjadi racun penyesalan betapa aku terlalu bodoh hingga dengan sengaja aku menamparmu dengan kata kataku, dan kau tau kini aku telah menerima sebuah hadiah yang ku sebut itu "karma"
Menjadi sebuah alasan takdir tuhan tidak mengizinkan kebersamaaan namun sulit logikaku mencernanya
Mungkin harus ku telan.
Satu tahun lebih ragaku bersama orang yang samam sekali tak pernah aku harapkan desahan tangis di hatiku terus meneriakkan namamu dalam hariku ketika bersamanya
Kepergiannya tak menjadi luka namun menjadi kemerdekaan di hidupku akan tetapi berlalunya dirimu menjadi infeksi di hatiku yang tak kunjung sembuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
makasih atas komentarnya kawan